Perkembangan kemajuan teknologi yang pesat ditandai dengan hadirnya istilah-istilah baru seperti “smart book” dan “smart street”, yaitu bentuk jenis-jenis kecerdasan yang berbeda. Kecerdasan ini seringkali menjadi bahan perdebatan dalam suatu diskusi dalam memilih pendekatan terbaik untuk menghadapi tantangan. Namun, bagaimana kedua konsep tersebut dapat dibedakan dan diterapkan dalam hal yang lebih praktis dan modern?

Apa itu Smart Street dan Smart Book?

Melansir dari Lingkaran.co, smart street merupakan kecerdasan praktis yang dimiliki oleh seseorang dalam beradaptasi atau melakukan penyesuaian dengan lingkungan sosialnya. Berbeda dengan smart street, smart book justru mengacu kepada kecerdasan seseorang dalam menguasai ilmu pengetahuan yang diperoleh dari pendidikan formal dan referensi yang dimilikinya.

Mengutip dari Rencanamu.id, Smart Book memiliki keunggulan dalam memahami konsep-konsep kompleks dan teori-teori yang membentuk dasar dari pengetahuan. Namun, Smart Street lebih unggul dalam menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam situasi kehidupan nyata yang kerap kali tidak terstruktur.

Smart Street dan Smart Book Sebagai Wujud Kemajuan Teknologi?

Kehadiran istilah Smart street dan smart book dianggap sebagai bentuk konsep baru yang akan menjadi jawaban tantangan kemajuan zaman. Konsep Smart Street menggabungkan keterampilan praktis dan kemampuan analitis. Artinya, mereka yang termasuk dalam kategori ini tidak hanya mengandalkan pengetahuan akademis, tetapi juga menggunakan wawasan praktis untuk menyelesaikan masalah yang mampu beradaptasi dengan cepat dalam berbagai situasi dan memiliki kemampuan untuk berpikir kritis berdasarkan pengalaman langsung.

Di sisi lain, Smart Book mengacu pada individu yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang tren teknologi dan perubahan sosial yang cepat. Individu ini tidak hanya cerdas secara akademis tetapi juga memiliki kemampuan untuk memahami dan memanfaatkan inovasi untuk mendapatkan keunggulan kompetitif. Mereka mungkin sangat bergantung pada data dan teknologi untuk membuat keputusan yang lebih terinformasi.

Smart Street Vs Smart Book: Mana yang layak dipilih?

Smart Street dan Smart Book menjadi dua konsep pilihan bagi beberapa orang, namun konsep mana yang lebih baik untuk dipilih dan diterapkan?

Pemilihan mana yang lebih baik tergantung kepada kenyataan yang dihadapi. Bila situasinya memerlukan kemampuan adaptasi yang cepat dan keterampilan praktis, maka Smart Street mungkin lebih unggul. Hal ini disebabkan oleh kemampuan menghadapi tantangan yang tidak terduga dengan keterampilan praktis dan pemikiran kritis yang tajam. Sebaliknya, jika situasi memerlukan pemahaman mendalam tentang teknologi dan tren terbaru, maka Smart Book mungkin lebih sesuai agar dapat memanfaatkan data dan teknologi untuk membuat keputusan yang lebih baik dan lebih cepat.

Kedua pendekatan memiliki kelebihan masing-masing. Smart Street menawarkan keunggulan dalam hal penanganan situasi yang tidak terstruktur dan keterampilan praktis, sedangkan Smart Book memberikan keunggulan dalam hal pemahaman dan penerapan teknologi serta data. Keduanya dapat saling melengkapi, karena menggabungkan elemen dari kedua pendekatan ini dapat membantu memaksimalkan potensi kita dalam berbagai aspek kehidupan, menjadikannya strategi yang sangat efektif dalam menghadapi tantangan modern. Oleh sebab itu tidak ada yang lebih baik ataupun lebih buruk, baik itu konsep Smart Street maupun Smart Book.

 

Penulis: Mahdiah Rahmah

Editor: Febriyanti

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini